WORKSHOP PENINGKATAN KUALITAS KONTEN WISATA DENGAN KECERDASAN BUATAN DI DESA WISATA MUARO PIJOAN PROVINSI JAMBI
DOI:
https://doi.org/10.33998/jpmu.2024.3.2.1869Kata Kunci:
Artificial Intelligence, Konten, Pelatihan, Desa wisata, Muaro Jambi, Desa PijoanAbstrak
Industri pariwisata di Desa Wisata Muaro Pijoan, Provinsi Jambi, menghadapi persaingan yang ketat di era digital, menuntut perhatian khusus pada kualitas konten wisata guna memikat minat wisatawan. Kecerdasan Buatan (AI) muncul sebagai solusi potensial untuk meningkatkan kualitas konten dan memberikan pengalaman wisata yang unggul. Data dan tren menunjukkan bahwa destinasi pariwisata yang memanfaatkan teknologi AI dapat meningkatkan daya saing dan daya tarik wisatawan. Proyek Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini difokuskan pada Desa Muaro Pijoan, dipilih karena belum sepenuhnya optimal dalam menciptakan konten yang menarik. PKM ini mendukung adaptasi desa terhadap teknologi dan digitalisasi internet dalam promosi wisata, sejalan dengan harapan pemerintah provinsi. Workshop “Peningkatan Kualitas Konten Wisata dengan Kecerdasan Buatan” dianggap sebagai langkah strategi untuk memberikan pemahaman mendalam tentang penerapan kecerdasan buatan. Tujuannya adalah meningkatkan daya saing dan daya tarik destinasi melalui pemanfaatan teknologi AI. Workshop ini juga memiliki dimensi pemberdayaan masyarakat lokal, termasuk POKDARWIS, UMKM, dan kelompok karang taruna, agar dapat memanfaatkan kecerdasan buatan sebagai alat yang dapat meningkatkan daya saing dan daya tarik destinasi pariwisata di Desa Muaro Pijoan
Unduhan
Referensi
Website Jadesta, “Desa Wisata Lubuk Guci Emas,” kemenparekraf, 2023.
Website Muaropijoan OpenDesa, "Data Statistik Pekerjaan Desa Muaro Pijoan," 2024. [Online]. Available: https://www.muaropijoan.opendesa.id/ data-statistik/pekerjaan. [Accessed: 30 Juli 2024].
A. Z. Zaenal and Z. A. Sahabuddin, “Pengaruh Kualitas Informasi Media Sosial dan Kepercayaan terhadap Niat Berkunjung Wisatawan di Kota Makassar, Indonesia,” J. Simki Econ., vol. 6, no. 2, pp. 340–350, 2023, doi: 10.29407/jse.v6i2.334.
H. F. Maulana and M. Tiarawati, “Pengaruh Kualitas Informasi Terhadap Keputusan Memilih Objek Wisata dengan Trust Sebagai Variabel Intervening,” Media Wisata, vol. 18, no. 2, pp. 170–184, 2020, doi: 10.36275/mws.
I. Asaad and A. Rahman, “Pengembangan Kota Parepare sebagai Kota Destinasi Wisata Habibie dengan Konsep Sustainable smart tourism Development of Parepare City as the Habibie Tourist Destination City with the Concept of Sustainable smart tourism,” Pekommas, vol. 6, no. 2, pp. 21–33, 2021, doi: 10.30818/jpkm.2021.2060303.
W. Rafdinal, “Is smart tourism technology important in predicting visiting tourism destination? Lessons from West Java, Indonesia,” J. Tour. Sustain., vol. 1, no. 2, pp. 102–115, 2021, doi: 10.35313/jtos.v1i2.20.
M. Hanapi, “Gubernur Jambi dorong pemasaran wisata dilakukan secara digital,” 2021, 2021.
Dobrak.id, “BUPATI MASNAH BUSRO RESMIKAN DESA WISATA GUBUK GUCI EMAS,” Dobrak.id, 2022.