Pengoptimalan Komunikasi Bahasa Isyarat Abjad dengan Augmented Reality
DOI:
https://doi.org/10.33998/processor.2023.18.2.872Kata Kunci:
Augmented Reality, Teaching Media Design, Sign LanguageAbstrak
Salah satu aktivitas yang selalu dilakukan manusia adalah komunikasi. Komunikasi ini dilakukan oleh semua orang, tetapi terdapat cara komunikasi khusus yang dilakukan oleh orang dengan kebutuhan khusus, seperti tuna rungu. Komunikasi tersebut menggunakan bahasa isyarat, di mana untuk mempelajari bahasa tersebut cukup sulit, khususnya bagi pelajar yang menderita tuna rungu. Terdapat solusi yang mampu memecahkan masalah ini, yaitu penggunaan teknologi. Salah satu teknologi yang dapat digunakan adalah Augmented Reality. Augmented Reality mampu menggabungkan dunia fisik dan elemen digital dapat digunakan untuk mempermudah aktivitas manusia. Augmented Reality dirancang dan dikemas dalam bentuk aplikasi berbasis mobile untuk memudahkan dalam mempelajari bahasa isyarat. Penggunaan aplikasi yang dirancang ini khususnya ditujukan kepada pelajar berkebutuhan khusus. Selain itu, penggunaan aplikasi juga dapat dirasakan manfaatnya oleh sekelompok orang yang sedang mempelajari bahasa isyarat. Pengujian aplikasi melibatkan berbagai aspek, seperti pengujian fungsional, pengujian kompatibilitas perangkat, pengujian kinerja, pengujian akurasi dan kesesuaian AR, pengujian interaksi, pengujian usability, dan pengujian di lingkungan nyata. Pengujian aplikasi melibatkan pengguna, baik dalam pengujian pengguna atau melalui umpan balik yang mereka berikan. Pengguna yang dilibatkan dibagi menjadi 2, yaitu pengguna sebagai tenaga ahli dalam pengujian AR dan pengguna sebagai customer atau dalam hal ini guru. Hasil pengujian membuktikan nilai dengan presentase yang tinggi. Pengujian oleh tenaga ahli mencapai nilai rata-rata 93,13% dan pengujian oleh customer mencapai nilai rata-rata 93,60%. Nilai rata-rata tersebut dapat digolongkan sebagai acuan bahwa aplikasi berfungsi dengan baik, sesuai kebutuhan, aman, responsif, dan memberikan pengalaman yang memuaskan.
Unduhan
Referensi
D. Kurniati dkk., “Implikasi Teknologi Multidisiplin,” Implikasi Teknologi Multidisiplin, Des 2022, Diakses: 14 Juni 2023. [Daring]. Tersedia pada: -https://drive.google.com/file/d/1XoixBpk-nEBfJitMIWptNEOCjwL1ClYi/view?usp=share_link
N. Sadamali Jayawardena, P. Thaichon, S. Quach, A. Razzaq, dan A. Behl, “‘The persuasion effects of virtual reality (VR) and augmented reality (AR) video advertisements: A conceptual review,’” J Bus Res, vol. 160, hlm. 113739, Mei 2023, doi: 10.1016/J.JBUSRES.2023.113739.
S. Özeren dan E. Top, “The effects of Augmented Reality applications on the academic achievement and motivation of secondary school students,” Malaysian Online Journal of Educational Technology, vol. 11, no. 1, hlm. 25–40, Jan 2023, doi: 10.52380/MOJET.2023.11.1.425.
E. Silpia dan R. M. Sari, “Implementasi Komunikasi Bahasa Isyarat Anak Tunarungu,” JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, vol. 6, no. 1, hlm. 529–535, 2023, doi: 10.54371/jiip.v6i1.1413.
M. Wahyu, P. Dwitama, W. Firdaus, S. Bagus, dan A. Q. Zuhro, “Penerapan Manajemen Konflik dalam Menangani Masalah Komunikasi Anak ABK ( Tuna Rungu ) dalam Pengelolaan Kafe Ksuli di Kabupaten Jember,” Jurnal Ekonomi Manajemen Dan Bisnis (JEMB), vol. 1, no. 2, hlm. 237–242, 2023.
A. H. Arrum dan S. Fuada, “Penguatan Pembelajaran Daring di SDN Jakasampurna V Kota Bekasi, Jawa Barat Menggunakan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Augmented Reality (AR),” Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 4, no. 1, 2020.
Aditya Fajar Ramadhan, Ade Dwi Putra, dan Ade Surahman, “Aplikasi Pengenalan Perangkat Keras Komputer Berbasis Android Menggunakan Augmented Reality (Ar),” Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi (JTSI), vol. 2, no. 2, hlm. 1–8, 2021, [Daring]. Tersedia pada: http://jim.teknokrat.ac.id/index.php/JTSI
R. I. Borman, B. Priyopradono, dan A. R. Syah, “Klasifikasi Objek Kode Tangan pada Pengenalan Isyarat Alphabet Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO),” Seminar Nasional Informatika dan Aplikasinya (SNIA), no. September, hlm. 1–4, 2018.
I. P. Suardi, S. Ramadhan, dan Y. Asri, “Pemerolehan Bahasa Pertama pada Anak Usia Dini,” Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 3, no. 1, hlm. 265, 2019, doi: 10.31004/obsesi.v3i1.160.
I. D. Saputra, “Analisis Implementasi Augmented Reality (Ar) Berbasis Marker-Based Tracking Sebagai Media Pembelajaran Hidroponik,” hlm. i–62, 2019.
A. Idrus dan A. Yudherta, “Pengembangan Augmented Reality Sebagai Media dalam Meningkatkan Pemahaman Teks Bacaan,” JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan, vol. 18, no. 3, hlm. 144–155, 2016, doi: 10.21009/jtp1803.3.
M. Masri dan E. Lasmi, “Perancangan Media Pembelajaran Tata Surya Menggunakan Teknologi Augmented Reality Dengan Metode Markerless,” Journal of Electrical Technology, vol. 3, no. 3, hlm. 40–47, 2018, [Daring]. Tersedia pada: https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/jet/article/view/1118
A. Nugroho dan B. A. Pramono, “Aplikasi Mobile Augmented Reality Berbasis Vuforia Dan Unity Pada Pengenalan Objek 3D Dengan Studi Kasus Gedung M Universitas Semarang,” Jurnal Transformatika, vol. 14, no. 2, hlm. 86, 2017, doi: 10.26623/transformatika.v14i2.442.
M. I. Maulana dan E. Junianto, “Penerapan Model Addie Dalam Pembuatan Permainan Edukasi Bahasa Inggris Berbasis Android,” Jurnal Responsif : Riset Sains dan Informatika, vol. 4, no. 1, hlm. 12–22, 2022, doi: 10.51977/jti.v4i1.680.
M. Muslihudin dan Oktafianto, Analisis dan Perancangan Sistem informasi menggunakan Model Terstuktur dan UML. Yogyakarta, Andi, 2016.